Skip to main content

Menambah & Mengelola Perangkat di Whapi

Menambahkan perangkat baru di Whapi memungkinkan sistem terhubung dengan beberapa nomor sekaligus. Fitur ini relevan untuk operasi layanan pelanggan, notifikasi transaksi, maupun chatbot otomatis yang berjalan paralel atau bersama-sama.

Menambah Perangkat Baru

Halaman tambah perangkat

Untuk menambahkan perangkat baru, cukup isi nama perangkat. Kolom API Key bersifat opsional.

Jika sudah ada API Key dari integrasi sebelumnya, isi API Key dengan yang sudah ada, agar perangkat baru kompatibel dengan aplikasi yang telah berjalan.

Secara default, licence memiliki batas maksimal, yaitu dua perangkat aktif. Bila limit perlu ditingkatkan, klik tombol "Tambah Limit".

info
  • Gunakan penamaan perangkat yang konsisten (mis. sales-01, support-02) agar mudah dikelola.
  • Simpan API Key di tempat yang aman, demi kemanan.

Mengaktifkan Seluruh Perangkat

Masuk ke menu Perangkat > Kelola Perangkat > Klik tombol Aktifkan Semua. Setelah diklik seluruh perangkat akan otomatis memulai layanan.

Fungsi ini hanya berlaku untuk perangkat dengan status SERVICE_OFF.

Mematikan seluruh perangkat

Masih melalui menu Perangkat > Kelola Perangkat > Klik tombol Matikan Semua. Langkah ini berguna ketika ingin mematikan seluruh perangkat tanpa perlu mematikan setiap perangkat secara manual.

Fungsi ini hanya berlaku untuk perangkat dengan status CONNECTED.

Mengelola Perangkat

Kelola perangkat

Setelah perangkat ditambahkan, daftar perangkat akan muncul di dashboard. Dari halaman ini, setiap perangkat dapat:

  • Dikelola — mengatur konfigurasi khusus seperti webhook (penerimaan event pesan), pengaturan proxy, dan masih banyak fitur lainnya.
  • Dihapus — menghapus perangkat yang tidak lagi digunakan.

Use case singkat

Sebuah toko online mengoperasikan tiga nomor dengan fungsi yang berbeda: chatbot, reminder, dan notifikasi. Dengan pengelolaan perangkat di satu dashboard, ketiga nomor tersebut dapat berjalan sesuai fungsinya dengan paralel tanpa mengganggu nomor yang lain.

Ringkasan Praktik Keamanan & Operasional

  • Aktifkan webhook hanya ke endpoint yang terlindungi autentikasi.
  • Gunakan proxy untuk mengurangi resiko banned, dengan menggunakan proxy maka ip origin bisa disamarkan.
  • Lakukan monitoring berkala pada perangkat untuk mencegah gagalnya pengiriman pesan.
  • Terapkan pembaruan aplikasi secara rutin demi stabilitas dan kemanan aplikasi.